Padang | MT.com -- Kepala Sekolah SDN 11 Belakang Tangsi Kota Padang, Sulistiani S.Pd, menjelaskan sejumlah langkah yang telah diambil untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah tersebut. Salah satu langkah penting yang dilakukan adalah menyediakan kegiatan belajar tambahan di luar jam pelajaran wajib yang dibiayai oleh PBM ( Proses Belajar Mengajar), melibatkan tenaga pengajar dari lingkungan sekolah. Program ini bertujuan agar para siswa semakin mencintai sekolah dan merasa nyaman dalam proses belajar.
Dengan jumlah siswa sebanyak 274 orang, Sulistiani menekankan pentingnya pendekatan yang lebih personal terhadap siswa serta bekerja sama dengan orang tua. Hal ini dilakukan untuk menciptakan suasana yang aman dan nyaman dalam kegiatan belajar mengajar. “Kami terus berupaya agar siswa merasa nyaman dan aman di sekolah, serta melibatkan orang tua dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif,” ungkap Sulistiani.
Sekolah ini juga rutin melaksanakan berbagai kegiatan setiap hari Senin hingga Sabtu. Setiap Senin diadakan upacara bendera, Selasa ada kegiatan Keminangkabauan, Rabu diadakan Semengobel (gotong royong bersama), Kamis diisi dengan kegiatan Pramuka, Jumat ada Kultum (Kuliah Tujuh Menit), dan Sabtu diadakan olahraga. Untuk kegiatan ekstrakurikuler, Pramuka dan Tahfiz menjadi pilihan yang menonjol di SDN 11 Belakang Tangsi.
Sulistiani menyampaikan pesan kepada para siswa yang sedang menghadapi ujian mid semester. "Rajin-rajin belajar, sering mengulang pelajaran, dan jangan lupa menjaga kesehatan, agar hasil ujian bisa memuaskan dan menjadi kebanggaan bagi siswa serta orang tua," harapnya. ( Bunga)
0 Komentar