Right Button

test
SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI MATA TINTA NUSANTARA

Hizbul Wathan Meminta Kesetaraan dalam Gerakan Kepanduan di Sumatera Barat

Padang | MT.com – Hizbul Wathan (HW), organisasi kepanduan tertua di Indonesia yang merupakan bagian dari Muhammadiyah, meminta perhatian lebih besar dari pemerintah Sumatera Barat di dunia pendidikan 

Permohonan ini disampaikan oleh Ketua Kwartir Wilayah (Kwarwil) Hizbul Wathan, Muhayatul SE, M. Si, dalam acara pelantikan Kwarwil HW di Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat, Jumat, 14/12/24. Dalam kesempatan tersebut, Muhayatul menekankan pentingnya kontribusi Hizbul Wathan dalam gerakan kepanduan di Indonesia dan berharap agar organisasi ini mendapatkan manfaatnya.

“Kami berharap kepada pemerintah daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, untuk memberikan kesempatan yang sama bagi Hizbul Wathan dalam kegiatan kepanduan. Seperti yang telah diterima oleh Pramuka di sekolah-sekolah, kami juga ingin Hizbul Wathan dilibatkan kegiatan even even yang diadakan oleh pemerintah provinsi ataupun kota/kabupaten Kesetaraan dalam Gerakan Kepanduan di Sumatera Barat

Dengan dukungan dari pemerintah dan masyarakat, Hizbul Wathan berharap dapat terus berkembang dan berkontribusi dalam membentuk karakter bangsa, khususnya melalui pendidikan di sekolah-sekolah Muhammadiyah.

“Kami berharap kepada pemerintah daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, untuk menerima dan memberikan kesempatan yang sama bagi Hizbul Wathan dalam kegiatan kepanduan. Seperti yang sudah diterima oleh Pramuka di sekolah-sekolah, kami juga ingin Hizbul Wathan dapat diterima dan diberi ruang untuk bergabung 

Dengan dukungan yang kuat dari pemerintah dan masyarakat, Hizbul Wathan berharap dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan karakter bangsa, terutama melalui pendidikan di sekolah-sekolah Muhammadiyah yang tersebar.


Dalam kesempatan yang sama, Gun Sugianto,  pembina Hizbul Wathan menekankan, ini merupakan gerakan kepanduan yang sudah ada sejak sebelum kemerdekaan Indonesia, dengan kontribusi besar dari tokoh-tokoh seperti Jenderal Sudirman, yang tercatat sebagai kader Hizbul Wathan. Oleh karena itu, Hizbul Wathan berhak mendapat kesempatan yang sama dalam kegiatan kepanduan, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Harapan tersebut juga mencakup kesetaraan dalam undangan kegiatan kepanduan, di mana pun selain Pramuka, Hizbul Wathan juga perlu mendapatkan tempat .

“Ketika ada kegiatan kepanduan, jangan hanya Pramuka yang diundang, karena HW juga memiliki peran besar dalam sejarah bangsa ini. Kami berharap pemerintah Sumatera Barat memberikan ruang yang sama untuk semua organisasi kepanduan, termasuk Hizbul Wathon,” ungkap Gunawan 

Pemerintah Sumatera Barat diharapkan dapat merespon positif permintaan ini, memberikan dukungan dalam bentuk fasilitas, kesempatan, dan penghargaan kepada Hizbul Wathon. Ini diharapkan akan memperkuat kontribusi gerakan kepanduan dalam membentuk karakter dan kepribadian generasi muda, khususnya di sekolah-sekolah Muhammadiyah.( Bg)

Posting Komentar

0 Komentar