“Kepada kepala sekolah, majelis guru, beserta murid semua, marilah kita menjaga dan merawat aset kita (SDN 02 Lubuk Buaya). Tidak hanya aset Pemerintah Kota Padang, namun ini adalah aset kita bersama untuk penerus yang akan datang,” ucap Hendri Septa.
Wako berharap, dengan fasilitas yang sudah tersedia, SDN 02 Lubuk Buaya dapat melahirkan generasi kebanggaan yang berprestasi.
“Semoga SDN 02 Lubuk Buaya dapat melahirkan generasi kebanggaan, penerus yang berprestasi di masa mendatang” harapnya.
Wako menjelaskan, pembangunan 500 RKB untuk siswa SD dan SMP Negeri di Kota Padang merupakan salah satu program unggulan Pemko Padang. Seperti pada tahun 2022 lalu, Pemko Padang telah selesai membangun sebanyak 229 RKB. Sementara sisanya, sebanyak 271 RKB ditargetkan selesai pada November 2023 ini.
“Adapun peresmian RKB yang sudah kita jalankan di tahun 2023 ini, di antaranya SMPN 43 Bungo Pasang, SDN 10 Sungai Sapih, SDN 09 Nanggalo dan SDN 02 Lubuk Buaya,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang, Yopi Krislova menjelaskan, bangunan setinggi dua lantai dengan 18 RKB ini terdiri dari ruang kepala sekolah, ruang guru, toilet, perpustakaan, dan lainnya.“Alhamdulillah seluruhnya lengkap. Baik ruang kepala sekolah, ruang guru, toilet, dan ruang perpustakaan. Sementara satu ruang kelas, dapat menampung sebanyak 28 sampai 30 orang siswa,” jelas Yopi Krislova.
“Semoga proses belajar dan mengajar di sekolah dapat memotivasi dalam meningkatkan mutu pendidikan. Begitu juga dengan guru dan kondisi sekolah, semoga tidak mengalami banjir lagi agar ke depan merasa aman dan nyaman,” harapnya.
Kemudian, Kepala Sekolah SDN 02 Lubuk Buaya, Santi Ramadhani menyebut, sebelumnya SDN 02 Lubuk Buaya menerapkan pembelajaran dua shift. Di mana dengan metode tersebut, ada beberapa jam belajaran yang terganggu.
“Namun, hari ini berkat Wali Kota Padang beserta jajaran, sekolah kami sudah dilaksanakan satu shift. Sehingga kami dapat melaksanakan pembelajaran dengan maksimal,” ucap Santi Ramadhani.
Tak hanya pembelajaran, Kepala Sekolah menjelaskan, kini kegiatan seperti melaksanakan salat Dhuha berjamaah setiap hari, tadarus, serta melaksanakan ekskul untuk meningkatkan skill siswa sudah bisa dilaksanakan.
Turut hadir mendampingi Wako Hendri Septa, Sekdako Padang Andree Algamar, Inspektur Arfian, Asisten Pemerintahan dan Kesra Edi Hasymi, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Yopi Krislova, Kadis Perkim Raf Indria, Sekcam Koto Tangah Bambang, seluruh lurah se-Kecamatan Koto Tangah, unsur forkopimca dan sebagainya. ( Bg/Prokopinda)
0 Komentar