Padang | MTN -- Terkait berita penculikan murid yang sempat menggemparkan kota Padang beberapa hari lalu, membuat cemas para orang tua murid, setelah diselidiki oleh pihak berwajib ternyata berita itu Hoax.
Tanggapan dari beberapa kepala sekolah yang ada di kota Padang, salah satunya Asni kepala sekolah SDN 12 sekali Gus PLT kepala sekolah SDN 18 Kampung Durian Gurun Lawas Kota Padang, berita Hoax yang terjadi di SDN 14 Gurun Lawas membuat kami gelisah dengan adanya berita penculikan karena sekolah kami berdekatan.
Kami dari pihak sekolah mengadakan rapat sehari setelah kejadian, terutama dengan orang tua murid kelas satu dan kelas Dua untuk meredam kegelisahan orang tua murid. Hal pertama kita sampaikan adalah meningkatkan kewaspadaan , jangan terlalu cemas terhadap berita berita yang belum tentu kebenarannya, kata Asni S.Pd. kepala sekolah SDN 12 dan 18 Kampung Durian.
Dalam rapat tersebut kami minta sama orang tua murid agar tidak gelisah dalam situasi yang belum jelas kepastiannya namun demikian kita selalu tingkatkan kewaspadaan.
Sementara untuk seluruh guru agar terus menyampaikan kepada siswa di kelas masing masing selalu waspada dimanapun berada. Bagi siswa yang sudah pulang sekolah tidak di perbolehkan menunggu orang tuanya di pinggir jalan, mereka harus menunggu di pekarangan sekolah, apabila orang tua sudah menjemput kasih tau ke guru bahwa orang tuanya sudah datang menjemput.
Agar kedepannya tidak terjadi lagi berita hoax dari siswa, kami menanamkan pendidikan perbaikan karakter terutama menyangkut kejujuran, karena dari dini lah kita menanamkan kejujuran kepada siswa yang kami gelar setiap hari Jumat.
Dan tentu ini tidak bisa sepenuhnya pihak sekolah melakukan tapi harus ada dukungan dari pihak keluarga agar tercapai semuanya, kejujuran itu penting dalam kehidupan, kalau anak dari dini kita didik dengan karakter yang baik maka kedepannya hasilnya juga baik, imbuh Asni S.Pd (bg)
0 Komentar